VNA Racking System vs Rak Konvensional

Pendahuluan

Dalam dunia logistik dan pergudangan, pemilihan sistem penyimpanan yang tepat bisa menjadi penentu efisiensi operasional. Dua opsi populer adalah VNA Racking System (Very Narrow Aisle) dan Rak Konvensional. Namun, mana yang lebih hemat biaya dan ruang? Artikel ini akan membedah perbandingannya secara detail!


1. Apa Itu VNA Racking System?

VNA Racking System adalah sistem rak tinggi dengan lorong sempit (biasanya 1.6-2 meter) yang dirancang untuk memaksimalkan kapasitas vertikal gudang. Sistem ini membutuhkan forklift khusus (narrow aisle forklift) untuk mengakses barang.

Keunggulan VNA Racking System:

  • Penggunaan ruang vertikal yang optimal (hingga Lebih dari 12 meter).
  • Kepadatan penyimpanan 40-50% lebih tinggi dibanding rak konvensional.
  • Cocok untuk gudang dengan stok SKU tinggi dan pergerakan barang intensif.

Kelemahan:

  • Biaya investasi awal lebih mahal (forklift khusus + sistem rak).
  • Perlu pelatihan operator forklift.


2. Apa Itu Rak Konvensional?

Rak Konvensional adalah sistem rak standar dengan lorong lebar (3-4 meter) yang diakses menggunakan forklift biasa. Umumnya digunakan di gudang dengan pergerakan barang sederhana.

Keunggulan Rak Konvensional:

  • Biaya instalasi lebih terjangkau.
  • Fleksibel untuk berbagai jenis barang dan ukuran gudang.
  • Tidak memerlukan forklift khusus.

Kelemahan:

  • Ruang penyimpanan kurang efisien (banyak area “terbuang” di lorong).
  • Kapasitas terbatas secara vertikal (maksimal 8-10 meter).


3. Perbandingan Biaya & Efisiensi Ruang

Parameter VNA Racking System Rak Konvensional
Biaya Awal Rp 2-5 Miliar* (termasuk forklift khusus) Rp 500 juta – 1,5 Miliar*
Biaya Operasional Lebih rendah (efisiensi ruang mengurangi biaya sewa gudang) Lebih tinggi (ruang kurang optimal)
Efisiensi Ruang 70-80% ruang terpakai 50-60% ruang terpakai
Maintenance Lebih mahal (teknologi kompleks) Lebih murah (sederhana)

*Kisaran harga tergantung skala gudang dan spesifikasi.


4. Kapan Memilih VNA Racking System atau Rak Konvensional?

  • Pilih VNA Racking System Jika:

    • Gudang Anda memiliki lahan terbatas tetapi stok barang tinggi.
    • Budget awal cukup untuk investasi jangka panjang.
    • Aktivitas picking/pengambilan barang sangat intensif.

  • Pilih Rak Konvensional Jika:

    • Gudang Anda memiliki luas area cukup.
    • Budget terbatas dan tidak memerlukan kepadatan tinggi.
    • Barang yang disimpan berukuran besar atau tidak seragam.


5. Studi Kasus: Penghematan Biaya dengan VNA Racking System

Sebuah gudang di Surabaya berhasil mengurangi biaya sewa gudang hingga 30% setelah beralih ke VNA Racking System. Dengan ketinggian rak 14 meter, mereka meningkatkan kapasitas penyimpanan dari 5.000 palet menjadi 8.000 palet tanpa perlu ekspansi lahan.


6. Kesimpulan

  • VNA Racking System lebih hemat ruang dan cocok untuk gudang beroperasi tinggi dengan budget memadai.
  • Rak Konvensional lebih hemat biaya awal dan ideal untuk gudang kecil atau menengah dengan pergerakan sederhana.

Rekomendasi: Lakukan analisis kebutuhan jangka panjang dan hitung ROI sebelum memutuskan!

Call Me Now!